Selasa, 15 November 2011

Malam Anarkiku

malam itu
awan bergelut hitam
angin berputar dari selatan
menghancurkan setiap hati yg benci

waktu itu dia menangis
setelah kuucapkan kata benci
hujan mengiringi tangisnya
tak kuasa

larutnya tak membuatku sayu
manalah cinta ini begitu besar
harus disandiwarakan
malam itu sedih bagi langit dan kau

pada tanggal yg tak kukenal
malam yg tak lagi kuhiraukan
angin itu terus menghancurkan
maaf, jika aku hancur-hancurkan
semuanya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar